Senin, 16 Maret 2015

Imam Mahdi

Imam Mahdi adalah seorang pemuda muslim yang dipilih oleh Allah untuk menghancurkan semua kezaliman dan menegakkan keadilan di muka bumi sebelum datangnya hari kiamat. Hal ini diterangkan dalam sebuah hadist nabi yang diriwayatkan oleh Thabrani. Telah bersabda Rasulullah SAW: Sungguh, bumi ini akan dipenuhi oleh kezhaliman dan kesemena-menaan. Dan apabila kezhaliman serta kesemena-menaan itu telah penuh, maka Allah SWT akan mengutus seorang laki-laki yang berasal dari umatku, namanya seperti namaku, dan nama bapaknya seperti nama bapakku (Muhammad bin Abdullah).
Maka ia akan memenuhi bumi dengan keadilan dan kemakmuran, sebagaimana ia (bumi) telah dipenuhi sebelum itu oleh kezhaliman dan kesemena-menaan. Di waktu itu langit tidak akan menahan setetes pun dari tetesan airnya, dan bumi pun tidak akan menahan sedikit pun dari tanaman-tanamannya. Maka ia akan hidup bersama kamu selama 7 tahun, atau 8 tahun, atau 9 tahun. (HR. Thabrani). Dalam hadits lain disebutkan, Rasulullah SAW telah bersabda , "Pada akhir zaman akan muncul seorang khalifah yang berasal dari umatku, yang akan melimpahkan harta kekayaan selimpah-limpahnya. Dan ia sama sekali tidak akan menghitung-hitungnya. (HR. Muslim dan Ahmad) 

Dalam hadits riwayat Hudzaifah bin Usaid Al-Ghifari radhiyallahu ‘anhu: Rasulullah melihat kami ketika kami tengah berbincang- bincang. Beliau berkata: Apa yang kalian perbincangkan?” Kami menjawab: “Kami sedang berbincang- bincang tentang hari kiamat. ” Beliau berkata: “Tidak akan terjadi hari kiamat hingga kalian lihat sebelumnya sepuluh tanda. ” Beliau menyebutkan: Dukhan (asap), Dajjal, Daabbah, terbitnya matahari dari barat, turunnya ‘Isa alaihissalam, Ya’juj dan Ma’juj, dan tiga khusuf di timur, di barat, dan di jazirah Arab, yang terakhir adalah api yang keluar dari Yaman mengusir (menggiring) mereka ke tempat berkumpulnya mereka. ” (HR. Muslim no. 2901).

Telah dijelaskan sebelumnya bahwa turunnya Isa adalah ketika kaum muslimin sedang akan melakukan sholat berjama’ah yang di imami oleh Imam Mahdi. Seperti dalam hadits riwayat Jabir bin Abdullah, bahwa Rasulullah bersabda: Akan turun Isa bin Maryam, kemudian berkata penguasa mereka: “Kemarilah, shalatlah mengimami kami”. Maka Isa berkata: “Tidak, sesungguhnya sebagian mereka pemimpin sebagian yang lain, sebagai kemuliaan dari Allah kepada umat ini”. (al-Fatawi lis Suyuthi 2/64). Diriwayatkan juga dalam Shahih … Maka turun Isa bin Maryam, kemudian berkata penguasa mereka (al-Mahdi), “Kemarilah, shalatlah mengimami kami”. Maka Isa berkata: “Tidak, sesungguhnya sebagian mereka pemimpin sebagian yang lain, sebagai kemuliaan dari Allah kepada umat ini”. (HR. Muslim)

Hal ini berarti imam Mahdi muncul sebelum turunnya Isa. Imam Mahdi akan memimpin seluruh kaum muslimin di dunia dengan penuh keadilan dan kemakmuran. Sebagaimana dijelaskan dalam hadits riwayat Abu Sa’id al-Khudry,  Aku berikan kabar gembira kepada kalian tentang akan dibangkitkannya Imam Mahdi pada umatku untuk memimpin seluruh manusia di kala terjadinya perselisihan dan kegoncangan. Maka dia akan memenuhi bumi ini dengan penuh keadilan dan kebijaksanaan sebagaimana sebelumnya dipenuhi dengan kejahatan dan kedhaliman. Seluruh penduduk langit dan bumi ridla kepadanya. Dia membagi harta kepada manusia dengan merata. (HR. Ahmad). 

Dalam riwayat lain dari Abu Sa’id al-Khudri bahwa Rasulullah bersabda, Akan keluar diakhir umatku al-Mahdi, Allah akan memberikan hujan untuknya, bumi akan mengeluarkan tumbuh-tumbuhan baginya, dan dibagikan harta dengan merata, ternak melimpah, umat bertambah besar. Dan dia akan hidup selama 7 atau 8 tahun. (HR. Hakim)

Imam Mahdi adalah orang yang lebar jidatnya dan mancung hidungnya Diriwayatkan dari Abu Sa’id al- Khudry, bahwasanya Rasulullah bersabda, Al-Mahdi  dariku, lebar jidatnya, mancung hidungnya, memenuh bumi dengan kebijaksanaan dan keadilan, sebagaimana sebelumnya dipenuhi dengan kedzaliman dan kejelekan. Dia menguasai tujuh tahun. (HR. Abu Dawud dan Hakim). Diriwayatkan dari Ummu Salamah, bahwasanya ia mendengar Rasulullah. Aku mendengar Rasulullah bersabda:al-Mahdi dari keluargaku dari keturunan Fatimah. (HR. Abu Dawud, Ibnu Majah). Dalam hadits lain disebutkan “Al-Mahdi berasal dari umatku, dari keturunan anak cucuku. (HR. Abu Dawud, Ibnu Majah, dan al-Hakim). 

Dari semua keterangan di atas dapat kita fahami bahwa Imam Mahdi sebenarnya adalah sebuah gelar sebagaimana halnya dengan gelar khalifah, amirul mukminin dan sebagainya. Kata Imam Mahdi dapat diartikan "Pemimpin yang telah diberi petunjuk". Hal ini karena dalam bahasa Arab, kata Imam berarti "pemimpin", sedangkan Mahdi berarti "orang yang mendapat petunjuk". Nama Imam Mahdi sebenarnya seperti yang disebutkan dalam hadist di atas, ia bernama Muhammad (seperti nama Nabi Muhammad SAW), nama ayahnya pun sama seperti nama ayah Nabi Muhammad SAW yaitu Abdullah. Berarti nama Imam Mahdi sama persis dengan Rasulullah SAW yaitu Muhammad bin Abdullah. Ciri-cirinya, berjidat lebar dan mancung hidungnya, orangnya adil dan bijak.